Minggu, 18 Desember 2011

LAPORAN PEWARNAAN TUNGGAL

LAPORAN PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI

I. JUDUL : PEWARNAAN TUNGGAL
II. TUJUAN : • Mampu melakukan pewarnaan bakteri dengan satu macam zat warna
• Mengamati dan menggambar bakteri yang telah diwarnai
III. TANGGAL : 01November 2011


IV. PENDAHULUAN
V. METODE PRAKTIKUM
a. Alat dan Bahan
Alat Bahan
1. Kaca Objek
2. Pentup Kaca
3. Mikroskop
4. Jarum Ose
5. Kertas Saring
6. Bunsen 1. Preparat Bakteri Baccilus subtilis dan Sarcina
2. Zat Warna Fuchsin, Methilen blue, Geantian violet
3. Aquades
4. Alcohol 70 %
5. NaCl Fisiologis

VI. CARA KERJA



























VII. HASIL PENGAMATN
NO GAMBAR BAKTERI
HASIL PENGAMATAN LITERATUR
1
Sarcina sp
Sarcina sp
2
Baccilus substilis
Baccilus substilis

VIII. PEMBAHASAN
Pada praktikum ini yaitu membuat preparat bakteri, bakteri yang akan di amati ialah Sarcina dan Psedomonas aurogenosa dengan menggunakan Mikroskop.
 Sarcina adalah genus dari Gram-positif dalam famili clostridiaceae. Sarcina yaitu bakteri yang berbentuk kokus yang berkelompok empat-empat membentuk kubus, misalnya Sarcina luten dan Thiosarcina rosea yang sering disebut bakteri belerang.
 Kelompok Pseudomonas aeruginosa adalah berbentuk batang termasuk gram-negatif, berukuran sekitar 0,6 x 2 µm, bergerak, aerob; beberapa diantaranya menghasilkan pigmen yang larut dalam air. Pseudomonas ditemukan secara luas di tanah, air, tumbuhan, dan hewan. Dalam jumlah kecil P aeruginosa sering terdapat dalam flora usus normal dan pada kulit manusia dan merupakan pathogen utama dari kelompoknya. Spesies Pseudomonas lain jarang menyebabkan penyakit.
P. aeruginosa disebut patogen oportunistik, yaitu memanfaatkan kerusakan pada mekanisme pertahanan inang untuk memulai suatu infeksi. Bakteri ini dapat juga tinggal pada manusia yang normal dan berlaku sebagai saprofit pada usus normal dan pada kulit manusia. Tetapi, infeksi P.aeruginosa menjadi problema serius pada penderita kanker, fibrosis kistik dan luka bakar
P. aeruginosa adalah aerob obligat yang tumbuh dengan mudah pada banyak jenis perbenihan biakan, kadang-kadang menghasilkan bau yang manis atau menyerupai anggur. Beberapa strain menhemolisis darah. P. aeruginosa membentuk koloni halus bulat dengan warna fluoresensi kehijauan. Bakteri ini sering menghasikan piosianin, pigmen kebiru-biruan yang tak berflouresensi, yang berdifusi ke dalam agar. Spesies Pseudomonas lain tidak menghasilkan piosianin. Banyak strain P. aeruginosa juga menghasilkan pigmen piorubin yang berwarna merah gelap atau pigmen piomelanin yang hitam. P. aeruginosa dalam biakan dapat menghasilkan berbagai jenis koloni, sehingga memberi kesan biakan dari campuran berbagai spesies bakteri.
IX. PERTANYAAN DAN JAWABAN
1. Apa yang dimaksud pewarnaan tunggal ?
Jawab:
Pewarnaan pada bakteri atau jasad renik lain dengan menggunakan larutan tunggal suatu peranan pada lapisan tipis atau olesan yang udah di fiksasi.
2. Apa manfaat NaCl Fisiologis ?
Jawab :
Untuk membuat suspensi. Membuat keadaan didalam dan diluar bakteri menjadi isotonik
3. Mengapa perlu dicuci dengan air mengalir ?
Jawab:
Untuk mengurangi kelebihan zat warna
4. Apa perubahan warna sel bakteri yang anda amati ? mengapa terjadi demikian ?
Jawab:
Bakteri yg diamati berwarna kuning kemudian berubah menjadi biru setelah ditetesi dengan metilen blue dan minyak imersi.itu terjadi karena bakterinya menyerap warna pada metilin Blue

X. KESIMPULAN
Membuat pewarnaan tunggal. Tujuan dari pewarnaan adalah untuk memudahkan melihat bakteri denagn mikroskop, memperjelas bentuk dan ukuran bakteri seperti dinding sel dan vakuola, menghasilkan sifat- sifat fisik dan kimia yang khas dari pada bakteri dengan zat warna, serta meningkatkan kontras mikroorganisme dengan sekitarnya.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi pewarnaan bakteri yaitu : fiksasi, peluntur warna, substrat, intensifikasi pewarnaan dan penggunaan zat warna penutup.

XI. DAFTAR PUSTAKA
• www.ubb.ac.id/menulengkap.php?judul=Sejarah Perkembangan Mikrobiologi&&nomorurut_artikel=216

Tidak ada komentar:

Posting Komentar